7 Cara Menjadi Penerjemah Bahasa Arab yang Hebat

memahami translations style guide

Banyak kriteria yang harus dipenuhi oleh penyedia jasa penerjemah bahasa Arab bila ia ingin menjadi seorang penerjemah yang handal. Tidak sekedar mampu berbicara dalam bahasa yang diterjemahkan secara fasih, ia juga dituntut untuk memiliki keahlian menulis bahasa yang diterjemahkan dengan baik dan tak kalah penting punya etos kerja yang baik pula. 

Memang bukan sebuah proses yang mudah untuk dilalui. Tetapi jika bersungguh-sungguh dalam berusaha mimpi untuk menjadi penerjemah profesional akan sanggup kamu raih. 

Bagi calon penerjemah bahasa Arab berikut beberapa tips dan trik yang perlu kamu perhatikan.

special40

1. Menguasai bahasa ibu terlebih dahulu  

Terjemahan yang berkualitas tidak cukup dihasilkan hanya dengan menguasai bahasa kedua dengan mahir. Penguasaan bahasa lain selain bahasa ibu menjadi tidak relevan sewaktu penerjemah membuat kesalahan tata bahasa dan ejaan dasar, atau pada kasus lain penerjemah hanya mampu mengartikan sebuah idiom dan referensi budaya secara harfiah.

Untuk itulah sangat penting bagi seorang penerjemah untuk mendapatkan pendidikan di bidang linguistik dan terjemahan. Seperti diketahui, struktur kalimat dalam bahasa Arab hampir selalu dimulai dengan kata kerja.

Penerjemah bahasa Arab dari teks berbahasa Inggris seringkali menirukan struktur kalimat dari bahasa sumber yang menempatkan kata kerja di tengah kalimat sehingga hasil akhir adalah kalimat bahasa Arab yang canggung. Tanpa pengetahuan linguistik dan teknik menerjemahkan yang baik mustahil bila kesalahan ini bisa diminimalisir. 

2. Memasukkan metode penelitian ‘gerilya’

Tidak peduli seberapa banyak jam terbang yang telah dikantongi oleh seorang penerjemah, mereka akan selalu menjumpai istilah dan ungkapan-ungkapan baru, asing atau lebih menantang.

Seorang penerjemah yang baik bekerja keras untuk menemukan jawabannya. Gunakan kombinasi metode akademik dan ‘gerilya’ untuk menemukan jawaban bagi istilah-istilah yang rumit. 4 metode gerilya yang sering digunakan diantaranya adalah:

Menggunakan kamus: Gunakan kamus yang baik untuk bahasa yang ingin diterjemahkan dan jangan pernah malas untuk menggunakan kamus. Diluar faktor kualitas, penggunaan kamus online sangat disarankan untuk efisiensi. 

Bertanya kepada teman: Cari penerjemah berpengalaman lainnya dan lihat bagaimana cara mereka menerjemahkan istilah yang ada. Periksa juga  pencarian istilah Proz.com dan jika memungkinkan manfaatkan media sosial untuk mencari jawaban. 

Periksa Wikipedia: Artikel yang membahas sebuah subject terhubung dengan artikel lain dengan bahasan yang sama tapi beda bahasa. Hal ini akan memudahkan untuk mencari ungkapan yang setara untuk bahasa target.  – Googling: Langkah ini bisa ditempuh saat penerjemah merasa tidak yakin tebakannya benar atau kesulitan dalam memutuskan dua kemungkinan terjemahan suatu istilah dengan tepat.

Googling istilah yang ingin diterjemahkan, dan dapatkan indikator kualitas tebakan yang terbaik dari contoh penggunaan dalam hasil yang teratas dan juga dari jumlah hasil pencarian yang ditemukan.

3. Mengetahui kekuatan diri 

Penerjemah bisa memilih medan perangnya sendiri. Hanya terima pekerjaan terjemahan di bidang yang sekiranya bisa menghasilkan karya terbaik jika tidak ingin mengambil resiko tinggi. Selain itu, hindari subjek yang sekiranya penerjemah tidak memiliki pendidikan atau pengalaman untuk bekerja di bidang itu. 

4. Membaca dengan tujuan

Seorang penerjemah yang baik adalah pembaca dan sekaligus penulis yang baik pula. Untuk menjadi seorang penulis yang baik, terlebih dahulu seseorang harus menjadi pembaca yang rakus. Bacalah dengan tujuan. Misalnya, cari sumber berita tentang teknologi dalam bahasa Arab dan Inggris, dan perhatikan terminologi yang digunakan.

Baca juga setiap buku berbahasa asing, dalam hal ini bahasa Arab, yang bisa didapatkan, serta mencari lebih banyak karya penulis dan penerjemah dengan gaya yang disukai. 

5. Koreksi terjemahan lagi dan lagi

Kesalahan biasanya sering dijumpai pada draf pertama. Entah itu kesalahan ketik, kesalahan tata bahasa, atau kesalahan tanda baca yang umum.

Jika memiliki editor atau korektor maka manfaatkan mereka sepenuhnya untuk membantu koreksi pada tahap ini. Sepasang mata baru akan lebih cepat menangkap kesalahan dengan lebih cepat. 

6. Terjemahan adalah seni jadi buatlah seindah mungkin

Apakah kamu pernah merasakan terhanyut dengan buku yang kamu baca? Teks terjemahan yang bagus harus memiliki efek yang sama pada pembaca. Teks yang salah baca atau salah diterjemahkan akan mengurangi pengalaman dan sensasi yang coba ditawarkan penulis.

Oleh karena itu, seorang penerjemah yang baik harus mampu menemukan gayanya sendiri dalam menerjemahkan dan kemudian terus mengasah kemampuannya.   

7. Jangan takut menghadapi masalah tipografi

Pemilihan dan penataan huruf yang sesuai akan menciptakan kesan tertentu sehingga kenyamanan membaca hasil karya bisa semaksimal mungkin diraih. Untuk itu, pelajari tradisi bahasa masing-masing untuk bisa menghasilkan dokumen yang menarik secara visual dan tentu saja mudah dibaca.  

Bahasa Arab biasanya perlu 2 poin lebih besar dari teks bahasa Inggris agar bisa dibaca. Untuk teks yang lebih panjang, hindari fond yang rumit agar lebih mudah untuk dibaca.

Masih penasaran bagaimana cara menjadi seorang penerjemah bahasa Arab yang hebat? Kuncinya cuma satu, kamu harus berlatih, berlatih dan terus berlatih.Sekarang ini banyak yang menawarkan jasa penerjemah bahasa Arab, tapi penerjemah yang berkualitas mungkin jumlahnya tidak begitu banyak.

Kunjungi Fastwork.id untuk mendapatkan jasa translator freelance terbaik untuk bahasa Arab. Di sini kamu bisa menerjemahkan berbagai dokumen dari bahasa Arab ke bahasa Indonesia, maupun ke bahasa lainnya.

Temukan jasa penerjemah bahasa Arab yang tepat dengan harga terjangkau. Gunakan fitur filter di Fastwork untuk mengurutkan freelancer berdasarkan popularitas, nilai tinjauan, hingga harga yang termurah dan termahal.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *