5 Hal yang Harus Kamu Ketahui Sebelum Memulai Freelance

memulai freelance

Jika kamu adalah orang yang ingin memiliki kebebasan dalam mengatur waktu sehari-hari, mau menjadi bos untuk dirimu sendiri, maka kamu adalah seseorang yang cocok untuk memulai freelance!

Akan tetapi mungkin kamu masih penasaran, kira-kira seperti apa ya dunia seorang freelancer dan hambatan apa yang bisa ditemukan?

Nah, hari ini Fastwork akan memberikan tips untuk memulai freelancing life kamu, agar kamu tidak salah pilih dalam membangun karirmu sebagai seorang freelancer! Yuk kita simak.

1. Jangan terburu-buru untuk banting setir

Kalau sebelumnya kamu sedang bekerja sebagai karyawan atau profesional, bukan berarti kamu harus langsung memulai freelance secara full-time.

Ada baiknya jika kamu mencoba sedikit demi sedikit sambil tetap bekerja sebagai karyawan, sehingga kamu bisa mengobservasi target pasar freelancemu nanti dan meringankan beban finansial yang mungkin muncul di awal masa memulai freelance.

Mungkin waktu kerjamu akan menjadi lebih lama tapi setidaknya kamu dapat membiasakan diri terlebih dahulu, kan?

2. Pastikan kamu nyaman bekerja sendiri

Kondisi dan lingkungan kerja merupakan hal yang krusial dalam dunia freelance. Jika kamu sebelumnya sudah terbiasa bekerja di kantor yang sibuk dan penuh dengan keramaian, sebaiknya kamu membiasakan diri terlebih dahulu untuk bekerja sendiri dari rumah.

Bagi kalian yang merupakan tipe orang extrovert, bekerja di cafe atau co-working space dapat menjadi solusi agar kamu tidak terlalu merasa sendiri. Atau bahkan kamu bisa mendapatkan teman atau koneksi baru lho!

3. Hindari Sistem Palu-Gada

Kalau kamu sering memiliki banyak “profesi” sebagai freelancer, mungkin kamu tipe “Apa Lu Mau, Gua Ada” kepada klien! Sayangnya hal itu kurang baik untuk memulai hidup sebagai freelancer.

Bisa-bisa kamu menjadi tidak fokus terhadap keahlian utama-mu dan target pasarmu menjadi terlalu melebar.

Tipsnya untuk memulai freelance yang baik adalah dimana kamu fokus membangun reputasimu di satu bidang terlebih dahulu, kemudian barulah kamu melebarkan sayap ke bidang lainnya.

4. Berani bilang “Tidak” kepada klien

Memulai freelance berarti waktu bekerjamu akan menjadi fleksibel dimana klien akan menganggap bahwa kamu akan siap kapanpun. Apalagi ketika di waktu-waktu awal kamu memulai freelance, pasti kamu akan bekerja terus menerus karena tenaga manusia yang terbatas.

Tips yang tidak kalah penting untuk memulai freelancing job adalah dimana kamu harus dapat menghitung jam kerja efektifmu sehingga waktumu tidak terbuang sangat banyak untuk satu klien yang akhirnya dapat mengurangi nilai dari kompensasi yang kamu terima.

5. Marketing, Marketing, Marketing!

Ketika kamu sudah mengenal target pasar dan mengetahui harga kerja, klien dan proyek akan mulai berdatangan. Sebagai seorang freelancer, mungkin sebagian besar dari klienmu akan berasal dari referensi klien sebelumnya.

Akan tetapi bukan berarti kamu hanya mengandalkan sistem referensi saja, kegiatan pemasaran yang baik akan mengembangkan bisnismu secara cepat dan menjadi aspek yang penting dalam pekerjaanmu.

Tidak ada orang yang akan mengenalmu jika tidak ada kegiatan pemasaran yang berjalan, walaupun kamu sudah menjadi orang dengan skill terbaik di bidangmu. Hal pertama yang dapat kamu lakukan adalah membuat sebuah website yang baik dan berisikan seluruh portofolio hasil kerjamu sebelumnya.

Tidak lupa bahwa kamu juga harus aktif dalam berbagai platform media sosial dan teknologi terbaru lainnya. Kuncinya adalah jangan sampai ketinggalan tren terbaru agar kamu bisa menjadi seorang freelancer yang sukses!

Langkah pertama untuk memulai karir sebagai freelancer memang terasa berat. Jangan khawatir, karena kini dengan Fastwork Indonesia, kamu akan jadi lebih mudah memulai karir sebagai freelancer. Yuk, daftar sekarang!

banner fastwork id

Sumber:
Contently: 5 Things I Wish I’d Known When I Started Freelancing

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *