Website bisnis pada dasarnya dibuat untuk menonjolkan profesionalitas sebuah perusahaan. Namun, definisi profesional juga sangat bergantung pada industri yang digeluti.
Begitu juga produk atau layanan yang ditawarkan. Untuk itu, penting bagi setiap pelaku usaha untuk mengetahui desain seperti apa yang sekiranya cocok sebelum memutuskan menggunakan jasa pembuatan website perusahaan.
1. Pahami Tipe Website yang akan Dibangun
Website apa yang ingin Anda bangun? Apakah website profil perusahaan, blog atau toko online? Beda jenis website, beda juga desainnya. Anda harus memahami hal tersebut, terlebih jika website tersebut rencananya akan dibangun dengan CMS (Content Management System) seperti WordPress, Joomla, atau CMS lainnya.
Memahami tipe website yang akan dibangun akan sangat membantu Anda dalam memilih template nantinya. Meski Anda memilih untuk menggunakan jasa pembuatan website perusahaan, pemahaman ini juga bisa membantu Anda memberi masukan kepada pengembang, khususnya yang terkait desain website yang diinginkan.
2. Sesuaikan Komposisi Warna Website dengan Nilai Perusahaan
Setiap perusahaan tentu memiliki nilai-nilai yang selalu dipegang. Nilai-nilai tersebut biasanya tergambar jelas dalam logo perusahaan. Agar selaras dengan nilai-nilai tersebut, pastikan memilih komposisi warna website yang sesuai. Komposisi warna tersebut juga bisa diambil dari warna-warna yang ada pada logo perusahaan.
Saat menentukan komposisi warna yang akan digunakan, pertimbangkan juga solusi yang Anda miliki. Sesuaikan dengan produk atau layanan yang akan ditawarkan nanti. Jasa pembuatan website perusahaan biasanya sudah memahami hal tersebut.
Namun, untuk memastikannya, sebaiknya Anda juga tahu warna apa saja yang sebaiknya dimasukkan ke dalam desain website.
3. Buat Agar Tetap Clean
Website perusahaan memang harus terlihat menarik. Meski demikian, Anda tetap harus mempertimbangkan komponen desain yang akan dimasukkan dengan penuh perhitungan.
Memasukkan terlalu banyak objek gambar justru akan membuat website terlihat penuh. Selain itu, desain website seperti ini juga bisa membuat mata lelah.
Buat desain website agar tetap terlihat bersih atau clean. Mainkan white space dengan porsi tepat. Selain itu, pastikan desain yang dibuat tidak membuat konten artikel di dalam website sulit terbaca.
4. Desain Responsif
Anda harus terbuka dengan beberapa kemungkinan. Ingat, ada kemungkinan orang akan mengunjungi website Anda menggunakan perangkat komputer atau smartphone. Agar website tersebut tampil sempurna baik di layar komputer maupun smartphone, pastikan membuat desainnya responsif.
Jika Anda membuat website dengan menggunakan CMS, tidak sulit menemukan template atau tema website seperti ini. Beberapa template baru biasanya sudah mengusung desain responsif. Untuk memastikan hal tersebut, Anda tetap perlu membaca spesifikasi template yang akan digunakan.
Hal senada juga berlaku jika Anda ingin membuat website dari nol. Setidaknya, sampaikan kepada jasa pembuat website perusahaan untuk membuat desain yang responsif.
5. Desain Website juga Harus SEO Friendly
SEO tidak hanya bisa dioptimasi melalui konten. Desain website juga turut mempengaruhi. Mesin pencari cenderung lebih suka desain website responsif. Penulisan kode program sebuah website juga bisa mempengaruhi SEO-nya.
Daya tarik sebuah website tidak hanya terletak pada aspek desainnya. Konten di dalamnya juga memiliki peran tidak kalah penting.
Keduanya pun harus saling menunjang dan menyempurnakan.
Tentu saja tidak mudah untuk membuat website perusahaan yang mampu memenuhi ekspektasi seperti ini. Proses pembuatannya pun tidak sebentar. Meski demikian, ada jasa pembuatan website perusahaan yang bisa membantu Anda mewujudkan website profesional.
Referensi: lifehack.org
Informasi yang sangat bermanfaat, kunjungi juga website kami di https://jos.co.id/
Salam sukses 🙂