Saat akan merancang desain baju, ada beberapa hal yang perlu dipertanyakan. Banyak tujuan dari pembuatan desain baju. Apakah Anda seorang calon perancang busana yang selalu update dengan tren besar berikutnya? Apakah Anda seorang musisi yang ingin menjual lebih banyak merchandise kepada penggemar, atau organisasi sosial yang mengumpulkan uang untuk suatu tujuan.
Pada dasarnya, desain baju dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Banyak faktor bisa Anda pertimbangkan sebelum akhirnya menentukan desain yang akan dipilih. Hal ini terkait dengan branding, mencari inspirasi baru, dan memilih seperti apa desain akan dicetak. Tak hanya baju, desain kemeja polos juga dapat Anda pilih berdasarkan apa yang sesuai dengan selera.
Pertimbangan Memilih Desain
1. Menyenangkan saat dipakai
Saat Anda mendesain baju Anda, pertimbangkan untuk menciptakan hubungan emosional yang dekat antara pelanggan Anda dan desainnya. Baju dengan desain yang bagus tidak hanya yang nyaman digunakan tetapi juga menyenangkan dan menambah kepercayaan diri saat dipakai. Jika Anda adalah pengusaha baju, desain baju dapat menunjukkan loyalitas konsumen.
Pertimbangkan setiap elemen yang ada pada desain baju Anda seolah-olah desain yang Anda buat khusus untuk setiap konsumen. Apakah desain Anda akan sesuai jika dipakai di jalan, di tempat bersantai, atau bisa dipakai saat acara formal?. Meskipun satu baju tidak harus dipakai untuk semua acara, pastikan desain baju yang dibuat tetap memiliki ciri khas.
2. Lakukan riset
Saat Anda akan mendesain baju seperti desain kaos polos, Anda dapat melakukan riset terlebih dahulu. Cari tahu desain apa yang dimiliki pesaing, apa kelebihan dan kekurangannya, sehingga Anda bisa mencari peluang melalui desain baju yang akan Anda buat. Selain itu lakukan juga riset konsumen dan vendor Anda. Pertama, lihat-lihat desain baju lain di industri yang sudah ada, apakah ide Anda terlalu mainstream dengan apa yang sudah ada di luar sana?. Pelajari apa yang merek lain lakukan, dan terapkan apa yang Anda pelajari dari desain-desain yang sudah ada.
Selanjutnya, pertimbangkan apa yang diinginkan target pasar Anda. Apakah Anda memperhatikan bahwa kaos yang diminati target pasar Anda cenderung memiliki sedikit teks di bagian depan, dengan logo dan pesan yang lebih besar di bagian belakang kaos? Apakah target pasar Anda mencari kaos dengan desain sederhana atau kompleks? Warna seperti apa yang cocok untuk desain di setiap baju yang akan Anda produksi?.
3. Mendesain sesuatu yang akan dipakai
Saat mempertimbangkan ide desain baju yang unik, beberapa desainer baru mencoba menarik pasar yang sebenarnya tidak menarik bagi mereka. Mungkin Anda merasa tidak menyukai desain tersebut namun ternyata laku di pasaran, tetapi sebaliknya, menurut Anda kaos dengan slogan politik mungkin laris manis tapi belum tentu bagi konsumen.
Berfokuslah untuk mendesain sesuatu yang ingin Anda pakai atau beli untuk seseorang yang Anda kenal. Merancang sesuatu dengan pesan yang Anda yakini akan memberikan kesan yang baik bagi konsumen. Tidak ada salahnya untuk menciptakan desain yang sesuai dengan idealisme Anda, tetapi jangan lupa untuk mempertimbangkan apa selera konsumen. Perlu diingat bahwa tidak ada desain baju yang lebih baik dari desain lainnya, semua ini hanya tergantung pada selera konsumen dalam memilih desain.
4. Pahami ruang yang digunakan
Saat Anda memutuskan bagaimana mewujudkan ide desain baju, Anda pasti ingin mempertimbangkan semua opsi berbeda yang Anda miliki untuk nantinya dicetak di baju. Anda dapat memilih untuk menempatkan desain Anda pada kaos polos, kemeja polos, atau jenis baju lainnya. Anda dapat meletakkan desain di bagian belakang dan depan, menutupi seluruh kaos dengan grafis, atau hanya menggunakan satu desain elemen kecil di kerah. Pilihannya desain tidak terbatas dan Anda tidak harus terbatas pada ruang bagian depan atau belakang yang ada pada baju.
Namun, pilihan desain pada umumnya mencakup desain vertikal (tubuh penuh) atau horizontal (pusat-dada), dan Anda harus berhati-hati dengan penempatan desain di bagian tersebut. Desain horizontal tidak boleh dimulai di atas atau di bawah garis dada. Desain vertikal harus menempatkan warna yang lebih terang ke arah garis dada dan warna yang lebih gelap di bawah warna terang yang pada desain dapat menambah bobot visual pada area pinggul. Perhatikan cara bentuk dan warna mengubah tampilan dan kecocokan baju yang akan dipakai konsumen Anda.
5. Pertimbangkan Warna
Saat Anda terus mendapatkan pengalaman dalam desain baju, pemahaman Anda tentang cara menggunakan warna akan semakin berkembang. Bekerja cukup lama, dan selera warna alami Anda akan menjadi keunggulan.
Saat Anda membuat desain baju, warna sangat penting. Semakin banyak warna tinta yang Anda gunakan, semakin mahal kaos yang diproduksi, itulah sebabnya sebagian besar kaos komersial dibuat hanya dengan dua atau tiga warna karena tujuannya dijual dengan harga yang murah.
Jika memungkinkan, pilih warna Pantone. Jika Anda membuat poster atau jika Anda membuat desain kaos polos pilih warna-warna dasar yang umum digunakan. Warna yang digunakan dalam desain baju jangan sampai ‘menabrak’ warna dasar dari baju.
6. Gunakan kata-kata
Banyak baju klasik tidak memiliki ilustrasi yang menarik, desain hanya bertuliskan mereka hanyalah tipografi. Tipografi bisa sangat kuat dalam kesederhanaannya. Ketika Anda berpikir tentang ide desain baju yang menampilkan kata-kata, Anda harus membuat pesannya singkat dan sangat jelas. Seseorang yang melihat baju itu seharusnya bisa membacanya sekilas. Pilihan font dan warna Anda menentukan keterbacaan.
Kata-kata yang sederhana juga bisa saja diminati oleh konsumen Anda. Font dan ukuran font sangat berperan dalam desain Anda. Anda dapat memanipulasi font sesuka Anda, berkreasi sesuai dengan apa yang Anda pikir akan sesuai dengan selera konsumen.
Cara Desain Baju Instan
- Cari tahu mengapa konsumen Anda membutuhkan baju yang Anda desain
- Tentukan biaya untuk setiap baju yang didesain
- Pilih vendor percetakan
Sablon
Grafis vinil
Langsung ke garmen
- Pikirkan konsep desain Anda
- Jenis kaos
- Gaya dan citra
- Tipografi
- Warna
- Pencetakan khusus
- Temukan desainer yang mampu memvisualisasikan ide Anda
- Evaluasi desain Anda
Desain yang ada pada baju yang akan Anda jual ke konsumen harus disesuaikan dengan apa yang konsumen inginkan. Gunakan jasa desain busana yang ada di Fastwork untuk membantu Anda mendesain segala jenis baju untuk dijual. Melalui Fastwork, desain yang Anda inginkan akan dibuat sesuai dengan permintaan Anda.